.---TERUS BERJALAN, BIARKAN CAHAYA TERTUTUP AWAN, MENUTUPI ANGAN, DITENGAH IMPIAN, DALAM KEYAKINAN, MUNGKIN TERWUJUDKAN, KETIKA MENYATAKAN TINDAKAN.---.

Jumat, 06 Januari 2012

XII IPA 2

BINTANG-BINTANG
ya,mungkin inilah yang namanya cinta sejauh apapun masa itu berlalu,pikiran tetap selalu berlabu di situ.

Disini,2010.
Gue,bukan tokoh utama disini.
lulus dari kelas sepuluh,dapat masuk kelas Ipa adalah kebanggaan tersendiri.walaupun gue tau seni itu lebih mengalir di kelas Ips.

Kelas Bintang-Bintang.
Awalnya gue ngga ngerti kenapa guru-guru bilang kelas Ipa 2 ini kelasnya Bintang-Bintang.okelah memang benar lima orang disini adalah ranking satu dikelas sepuluhnya,sebut saja Yuliana,Noviana,dll belum lagi yang ranking dua,tiga,empat,lima.semua seperti berkumpul dikelas ini.

Rasanya,mau mati.mau jadi apa gue disini.

Hari pertama,ialah hari dimana gue belum bisa melihat sisi mengagumkan dari teman-teman gue.gue hanya melihat semuanya terlihat hebat,sampai akhirnya munculah seorang dengan gaya yang cool berjalan memasuki pintu dan duduk disamping gue.dan berkata,

“aah..sial,salah masuk kelas gue”nada menyesal,muka melas.

Waktupun berlalu,berlalu,berlaluuu,dan berlalu.

Dialah Angga Gunawan,Back timnas sepak bola SMA 14.lalu gue tanya”lu kok bisa dipanggil jengkol?”. terlihat sangar,sudah pasti.gue kira dia pentolan,tapi mana ada pentolan suka mengang paha cowo dan minta maap kalo lupa bayar utang.”gue kira elu pinter kol”*pait.tapi dialah jagoan sejati yang apa adanya dan solidaritasnya.

Tim futsal pun mulai terbentuk,setibanya Arief Bowo di  kelas ini.dialah seorang programer yang mengaku rajin fitnes,kiper yang ngga bisa loncat,yang suka pegangan tangan sama Pradio dipojokan.maho,bersahabat baik dengan Miftah Hidayat yang ngga pernah nyampe nyentuh kayu diatas pintu,yang menganggap sekolah adalah kos-kosannya. tapi dia seorang pemenang bulu tangkis se-jabotabek yang mengaku lagi deket sama nikita willy.adalah om Niko,ketua kelas dan korban pahitnya ocehan guru, yang mengajarkan gue kalau futsal adalah kesabaran.bagaimana cara menjelaskannya,sedangkan untuk menendang dia membutuhkan waktu 10 detik cuma buat ancang-ancang.dari situlah gue mengajarkan Gigih untuk berlari,dan dia lebih suka berlari mengejar cewe dan dia ngga suka cewe yang lebih tinggi darinya,banyak gaya.sama seperti sohipnya Rifky,sempat mereka bermusuhan.satu bangku diem-dieman,biasanya beli es satu sedotan  berdua tapi kali ini sedotannya masing-masing esnya tetap satu.dan orang yang paling jujur adalah Azzi,dia memang pintar.gimana tidak,3 kali dia ketahuan nyontek.dan dialah yang melempar buku UUD ke rifki pada saat ulangan pkn, dan dia juga yang membuat kita terpaksa menyobek kertas kebetan kita  sebelum ulangan fisika dimulai,WHAT THE HELL!.ditambah lagi Yulius,salah satu pemain piano terhebat disekolah ini dan gaya bicaranya juga seperti orang pintar ,tapi ternyata dia rangking 48.bego!.”banyak bacot lu yus!!”Bizan,orang yang kalau ngomong ngga di ayak.tapi jago bermain futsal.”astagfirullah,solat yok,solat.”suruh Iwan anak soleh,yang selalu bernyanyi shalawat disetiap saat dan disaat guru bahasa sunda sedang berbicara.
Hingga seorang anak baru pun tiba,Febi Kristianggi.mampus gue,pentolan dia pasti.dia bercerita banyak tentang  hidupnya ke gue,tapi dia ngga pernah cerita kenapa itu item-item ada di pipinya.

Ngga bisa ngomong apa-apa lagi,itu lah kata yang pas buat Febby Valentina dan Nia.mereka mati,mati kutu  kehilangan jiwa lawakannya. Febby atau yang biasa anak-anak panggil EMAK.gue tau,bukan karena dia kayak emak-emak.tapi karena dibalik sisi berisik dan suka marah-marah ada sisi yang perhatian yang membuat gue tepuk tangan.semua gara-gara syahrini,sehingga Nia kehilangan suara indahnya.BEBEK begitu analoginya,gue selalu ngakak kalo denger dia ngomong.tapi gue ngga nyangka ketika melihat dia ngedance.wew
 
Irama suasana kelas memang gue akui dibawa oleh Emak dan Bebek, bagaimana tidak dialah yang membuat Adit anak baru yang katanya paling ganteng se-SMA 14 menjadi periang,padahal kata ibunya dulu adit tuh ngga punya temen.dan merekalah yang memaksa Jayanti yang pendiam untuk berbicara,menjadikan Pebrina yang pemalu menjadi penarsis,membuat Shara yang penarsi jadi pemalu,dan membuat Sopanah berhenti menjadi pembalap motor liar.dan kita pun mulai bersatu.

Lulu,mimpi kali gue bisa dapetin dia,”apa-apaan lu gol”banyak yang ngantri dibelakang.tapi dia cute artinya cukup telmi  itu yang dimaksud Alfi teman sebangkunya yang suka tiba-tiba teriak ngga jelas,tapi dia berjasa dalam hidup gue,ialah dialah dan ialah andalan gue saat ulangan.kemana aja gue selama ini.Angga Bus,member utama  kamar mandi sekolah gue yang bercita-cita menjadi supir bus ternyata kekasih Alfi.Jealous!,mungkin itu yang dirasakan temen sebangku Arif,Pradio yang ‘katanya’ mirip raditya dika padahal ngga,ngga,ngga bangattt.dan dilema untuk Dewi Ariani sorang gadis yang berkata lembut dan slow-motion yang mungkin masih menunggu Angga .

Pagi itu,
Semua dimulai amat teramat pagi,menanti sebuah jawaban PR matematika,siapa lagi kalau bukan ke Yuliana,Noviana,Citra,Nurul,Arista,Fika.merekalah seorang pejuang yang langsung keringetan,mata merah,panik kalo dibentak guru.santai,terutama neneng(noviana) yang gampang banget nangis.dan kita sisanya hanya memberi semangat dan menunggu jawaban.gue berterimakasih kepada mereka karena telah banyak mengajarkan gue.memang Lauditta,Destya dan Desy yang jago ngedance selalu diam,mereka memang pintar.tetapi ngga selamanya seperti ini.Siti Fatimeh begitu pak surahman memanggilnya bersama Irene merekalah anak kesayangannya pak surrahman.gue ngga ngerti,saling melengkapi begitulah pandangan gue kepada Julianti dan Yolanda.Yolanda yang lantang bawelnya dan Julianti yang bawel tapi ngga kedengeran,hingga pada saat ulangan semester Julianti melabrak gue”kok tadi dipanggil ngga nengok gol?”.”oh,elu manggil gue?ngomong makannya,jangan manggil dari dalem hati”jawab gue.ditambah Sinta dan Aulia.gue ga tau banyak tentang mereka,yang gue tau Aulia seorang penulis yang hebat dan Sinta,dia temennya Aulia.dan sampai saat ini gue ngga tau kenapa Ruh Raihan masih suka diam di pojokan.sampai suatu ketika Regina,orang setengah bule yang rambutnya di cat hitam karena ngga mau dibilang bule,mendekati Ruh dan menemaninya.Renayu yang bertubuh lumayan dan bawel,tetapi dia bersuara sangat merdu.dan paling ngga suka kalo dia lagi nyender ke gue.

Cintapun dimulai.awalnya Dini orang yang setengah encek dan jago nyontek tetapi bisa pergi ke negeri sakura karena paskipnya,memang hebat.ialah yang Adit cari selama ini.dan Jodi top skorer futsal ipa dua pun mulai mendekati Rizky Mawarni,anak baru yang gue ga tahu kapan masuknya kekelas ini.perlahan dan dialah pejuang cinta yang berani nembak Rizky Mawarni secara langsung didepan kelas.tepuk tangan.sampai akhirnya pangeran kodok(Febi kristianggi) menemukan putri keongnya yaitu Seny,anak gaul gellaa.tapi hanya satu kata dari Seny untuknya”engga,bangatt”.
“Woi.Dije bangkrut woyy”teriak Azzi,karena melihat DiJe,Dwi Jayani menangis.dialah yang membuat kita tetap bisa nelpon,sms dan update status walau sedang  boke’.serentak esoknya semua anak melunasinya hutang pulsanya kepada dije.padalah dije menangis bukan karena bangkrut.

Dan final pun dimulai,kita sepakat untuk menghilangkan sifat buruk kita.untuk satu tujuan.begitulah Valdi,orang normal yang suka nonton(sensor).tinggkahnya memang seperti autis tapi kepintarannya benar-benar hebat.gue tau,tingkahnya itu hanya untuk membuat orang lain memperhatikan dia.karena jauh didalam hatinya yang dia butuhkan adalah teman.

Kita berhasil melengkapi kekurangan itu karena tidak selamanya kelebihan membahagiakan.dan karena kepintarannya,karena kemampuannya,karena ketulusan hatinya,dan karena kepribadiannya itulah  BINTANG yang tersembunyi masing-masing dari kita. akhirnya gue mengerti, kenapa guru-guru menyebut kelas ini kelasnya BINTANG-BINTANG.
Thanks,hingga saat ini..tertanda_BAGUS MIAS_

Tidak ada komentar:

Posting Komentar